Kamis, 17 April 2014

Makam Sultan Hasanuddin




Salah satu obyek wisata sejarah yang ada di Provinsi Sulawesi Selatan yang terletak di komplek Pemakaman Raja-Raja Gowa dijalan Palantika, Kelurahan Katangka Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, sekitar 8 km dari kota Makassar.

Menurut sejarah Sultan Hassanuddin merupakan Raja Gowa ke XVI yang lahir di makassar pada tanggal 12 Januari 1929  dan meninggal pada tanggal 12 Juni 1670. Putera ke dua dari Sultan Malikussaid Raja Gowa ke XV terlahir dengan nama I Mallombasi Muhammad Bakir Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangepe

Sultan Hasanuddin diangkat menjadi Raja Gowa pada tahun 1652 ketika berusia 23 tahun, ia menjabat hingga tahun 1669 ketika Belanda ingin menguasai perdagangan rempah-rempah, karena pada saat itu Gowa merupakan salah satu kerajaan besar diwilayah Timur Indonesia yang menguasai jalur perdagangan.  Selain menjadi Raja Gowa Sultan Hasanuddin juga merupakan salah satu Pahlawan Nasional yang disegani oleh penjajah karena keberanian melawan kolonial Belanda di Sulawesi Selatan, dan karena keberaniannya itu kolonial Belanda menjuluki beliau sebagai “Haanstjes Van Het Oosten” Ayam Jago dari Benua Timur.

*Komplek pemakaman Sultan Hasanuddin dan keluarga Raja-raja Gowa















Pada komplek pemakaman tersebut bukan hanya Sultan Hasanuddin saja yang dimakamkan ditempat itu tetapi disana juga dimakamkan keluarga dari Sultan Hassanudin. Diantaranya terdapat makam Sultan Malikussaid yang merupakan ayah dari Sultan Hassanudin dan ada juga makam Sultan Alauddin Raja Gowa ke XIV sekaligus merupakan Raja yang mengembangkan agama Islam pertama di Kerajaan Gowa. Dan untuk menghormati beliau di kompleks pemakaman tersebut juga terdapat patung Sultan Hasanuddin yang berdiri kokoh yang diletakan pada bangunan utama ditengah komplek pemakaman.



*Dikutip dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar